(Di atas ini adalah beberapa foto yang sempat ana ambil dalam kunjungan pertama ana ke Baitullah)(Gedung terlihat belum sempurna, dipuncak sana terlihat sebuah jam raksasa yang baru setengah selesai)(Abraj Al Bait || The Royal Clock Tower Mecca)Mengagumkan, tapi selama
jeprat-jepret photo hati ana terus berbisik, siapakah gerangan yang merencakan gedung-gedung ini? dan kenapa harus di halaman Masjid suci ini?
(Abraj Al Bait || The Royal Clock Tower Mecca dan Salah satu Tower [Gerbang] Masjidil Haram)(Tampak depan Masjidil Haram dan Abraj Al Bait persis di sampingnnya)Mengagumkan!Menurut beberapa sumber, gedung yang dibangun di halaman Masjidil Haram dikenal dengan sebutan “Mecca Royal Clock Hotel Tower”
yang direncanakan berketinggian lebih dari 601 meter!
(Mecca Royal Clock Hotel Tower, 601 Meter)Ketinggiannya hanya selisih 200 meter dari
gedung tertinggi dunia saat ini, yaitu Al Burj Khalifa Dubai (lihat foto di bawah).
Burj Khalifa, merupakan gedung tertinggi di dunia (828 meter) yang telah diresmikan Januari 2010 lalu, bangunan ini memecahkan rekor gedung tertinggi sebelumnya yaitu CN Tower dengan ketinggian 553 meter.
Perhatikan gedung yang dibangun di pinggir Al Haram ini lebarnya luar biasa. Bandingkan saja dengan gedung lain, Albraj Albait atau The Royal Clock Tower Meca ini memiliki luas 1,500,000 (1 juta) meter persegi. Antum bisa bayangkan berapa banyak bangunan di sana yang digusur dan
berapa lahan bukit sebelah Masjid Al Haram yang dibongkar?
Ana ingin menangis, melihat bumi Allah dirusak dengan mesin-mesin raksasa itu. Debu-debu beterbangan di sekitar Masjid Haram. Masya Allah. Informasi juga dari aktifitas yang ana lihat, mungkin bukit di sekeliling masjid di lembah itu akan diratakan.
Jika sudah rata, bukankah lembah suci yang terjaga sejak zaman Nabiyullah Ibrahim as. itu tidak ada lagi dan berubah menjadi taman kota dengan gedung pencakar langit?
Siapa penghuni apartemen mewah itu nanti? Siapa? Akankah ini dijadikan lahan bisnis atau kepentingan politik. ALLAHUAKBAR!
(Poster Rencana Perombakan Masjidil Haram)Coba Perhatikan, di antara tower-tower yang direncanakan itu ada beberapa yang sudah jadi, di antaranya; InterContinental dan The Royal Clock Tower yang kita bahas di atas, jika kita amati di atas ada dua tower raksasa yang terhubung Mirip Twin Tower Petronas di Malaysia. Itu adalah gerbang masuk kompleks Masjid ini nanti.
Bisa antum lihat tidak ada tanda tanda bukit di sana bukan? Padahal jalan yang melewati dua tower itu sebelumnya membelah dua bukit. Ketika ana mengambil foto ini, di sana baru terlihat ada aktifitas pembangunan tower sebelah kiri. Dan di sebelah kanan masih berupa bukit batu yang sedang dihancurkan.
Sebelumnya ana mengira itu pembangunan sebuah kompleks kantor atau supermarket super besar. Ana sendri aneh, bangunan ini berbeda jauh dari Masjid, dan baru tersadar ternyata itu adalah gerbang utama untuk kompleks kota nanti.
Tanda Apakah Ini?Padahal itu Tanah Haram. Menakutkan. Adakah manusia mulai berani merusak tanah Haram ini? Ataukah peminpin negri-negri Islam ini juga ikut serta dalam maraknya perlombaan pembangunan gedung-gedung pencakar langit dengan negara ‘kaya’ lain?
Coba perhatikan catatan perlombaan gedung-gedung pencakar langit di dunia yang hampir setiap tahun saling mengalahkan, di grafik berikut:
Perhatikan Gedung Tertinggi di atas, itu adalah
Miles Tower gedung yang akan mengalahkan
Al Burj Dubai. Arab Saudi dengan kekayaanya berencana membangun gedung ini di Jedah. Lagi, ini merupakan
calon gedung tertinggi di dunia dengan angka ketinggian Tertinggi
1600 Meter! (1,5 Kilometer Menjulang kelangit).
Ini Tidak Mengejutkan?Setelah ana terus telusuri ternyata Miles Tower ini pun sudah ada pesaingnya yang tak tanggung-tanggung membangun gedung dengan
ketinggian 3. 200 Meter atau 3 kilometer menjulang ke angkasa).
The Ultima Tower!Bangunan yang membentuk kota pencakar langit yang didesain Architecture America —Eugene Tsui 1991— ini ditargetkan akan
menelan biaya $150,000,000,000. – (150 Milyard Dolar Amerika). Bangunan yang berbentuk kota berfasilitas lengkap ini bisa menampung populasi sampai satu juta orang dengan luas keseluruhan 140 Juta Meter Persegi. Tentu saja Designer telah merancang segalanya termasuk Fasilitas
LiftMutakhir hingga orang bisa mencapai lantai tertinggi gedung ini (diketinggian 3. 200 meter) hanya membutuhkan waktu 9 minutes and 40 detik. (Lihat:
tdrinc.com/ultima.html)
Betapa Canggihnya!Lalu. Pantaskah kita kagum? Atau mungkinkah rencana itu terjadi? Tidakkah keserakahan manusia-manusia ini adalah tanda-tanda kiamat yang nyata?
Allahhurobbuna Kariim.Saya tersentak beberapa kali, ketika kemudian membaca kembali Hadith yang diriwayatkan Umar
Radiyallahu Anhu yang menceritakan ketika
Nabiyullah Muhammad
Salallahualaihi Wassalam, didatangi malaikat Jibril
Alaihissalam di depan Umar dan para sahabat. Saat itu Allah
Tabarokawataala menguji Rasulillah saw. dengan beberapa pertanyaan yang disampaikan malaikat Jibril yang menjelma sebagai manusia:
Pada suatu hari kami (Umar Ra dan para sahabat Ra) duduk-duduk bersama Rasulullah saw. Lalu muncul di hadapan kami seorang yang berpakaian putih. Rambutnya hitam sekali dan tidak tampak tanda-tanda perjalanan. Tidak seorangpun dari kami yang mengenalnya. Dia langsung duduk menghadap Rasulullah saw. Kedua kakinya menghempit kedua kaki Rasulullah, dari kedua telapak tangannya diletakkan di atas paha Rasulullah saw, seraya berkata, "Ya Muhammad, beritahu aku tentang Islam." Lalu Rasulullah saw menjawab, "Islam ialah bersyahadat bahwa tidak ada tuhan kecuali Allah dan Muhammad Rasulullah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, puasa Ramadhan, dan mengerjakan haji apabila mampu." Kemudian dia bertanya lagi, "Kini beritahu aku tentang iman." Rasulullah saw menjawab, "Beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari akhir dan beriman kepada Qodar baik dan buruknya." Orang itu lantas berkata, "Benar. Kini beritahu aku tentang ihsan." Rasulullah berkata, "Beribadah kepada Allah seolah-olah anda melihat-Nya walaupun anda tidak melihat-Nya, karena sesungguhnya Allah melihat anda." Dia bertanya lagi, "Beritahu aku tentang Assa’ah (azab kiamat)." Rasulullah menjawab, "Yang ditanya tidak lebih tahu dari yang bertanya." Kemudian dia bertanya lagi, "Beritahu aku tentang tanda-tandanya." Rasulullah menjawab, "Seorang budak wanita melahirkan nyonya besarnya. Orang-orang tanpa sandal, setengah telanjang, melarat dan penggembala unta masing-masing berlomba membangun gedung-gedung bertingkat." Kemudian orang itu pergi menghilang dari pandangan mata. Lalu Rasulullah Saw bertanya kepada Umar, "Hai Umar, tahukah kamu siapa orang yang bertanya tadi?" Lalu aku (Umar) menjawab, "Allah dan rasul-Nya lebih mengetahui." Rasulullah Saw lantas berkata, "Itulah Jibril datang untuk mengajarkan agama kepada kalian." (HR. Muslim)
"BERLOMBA LOMBA MEMBANGUN GEDUNG BERTINGKAT" itulah salah satu tanda-tanda kiamat yang dikatakan Rasulillah Muhammad
Salallahu alaihi wassalam dalam Hadits tersebut.
Mungkin
akhukum fillah, sudah lama mendengar kisah hadits yang menjadikan referensi tentang Islam-Iman-Ihsan ini. Tapi yang kita gariskan disni adalah bahwa
di sana tersirat jelasRasul
Salallohualaihi wassalam mengabarkan kepada sahabat bahwa nanti sebelum kiamat terjadi, manusia akan berlomba-lomba membangun gedung bertingkat tingkat. Mungkin saat Itu para sahabat kebingungan karena saat itu Saudi Arabia adalah gurun tandus dan memang belum ada kota kota gemerlap seperti saat ini?
Dan saat ini.
Naudzubillahimindalik, gedung-gedung angkuh itu telah mendesak pekarangan Masjidil Haram. Dan bukit bukit di sekitar lembah di mana Nabi Ibrahim as. dan putranya mendirikan tonggak-tonggak Baitullah itu sekarang dihancurkan dan diganti dengan gedung-gedung komersial serakah.
(Foto diambil dari Royal Clock Tower)Masya Allah, ana benar-benar merasa sedih ketika mendaki Jabal Nur keesokan harinya. Gedung ini memang tidak main-main, begitu besar dan megah! Hingga kemegahannya seakan inngin
mengubur Masjidil Haram. Antum bisa perhatikan sendiri foto yang ana ambil dari dari
puncak tertinggi Makkah di Jabal Al Noor (Gua Hira). Lihat lebih dekat lagi (foto di bawah), Masjidil Haram hanya terlihat tower-tower kecil di bawah gedung Royal Clock Tower itu.
Sekarang mari kita pulang lagi ke Masjidil Haram, kita lihat gedung ini dari Masjidil Haram.
Foto ini diambil dari lantai 2 Masjidil Haram. Lihat gedung raksasa hijau sebelah kiri. Dan inilah yang akan terlihat beberapa bulan ke depan setelah bangunan ini selesai!
Jam raksasa yang saat tulisan ini dibuat (September 2010) itu sudah selesai dibangun (berukuran kurang lebih 40 meter) sudah ditampilkan ke seluruh dunia oleh Chanel TV MBC setiap kali adzan tiba secara live dari Masjidil Haram.
Siapa yang memungkiri keindahan dan kemegahannya? Ana sendiri terkagum-kagum, ternyata pengembala unta ini sekarang sudah ‘pintar’ dan persis seperti yang dikabarkan Rasul saw. berabad-abad lalu berlomba-lomba membangun gedung megah.
Satu lagi
Akhifillah, tentunya ana sangat tidak berhak untuk mengutuk Raja Arab Saudi yang mengizinkan pembangunan
apartemen dan hotel mewah persis di halaman Masjidil Haram itu, mungkin beliau tengah merencanakan sesuatu. Misalnya saja untuk mengantisifasi jamaah Haji yang jumlahnya jutaan yang mengalir ke Masjidil Haram untuk Hajj. Tapi mari kita berfikir, silahkan antum fikirkan.
(Hotel InterContinental Dar Et Tawhid, Depan Masjidil Haram)Persis di halaman depan gerbang utama (Pintu Masuk No. 72) Masjidil Haram berdiri sebuah hotel mewah bernama "InterContinental Dar Et Tawhid Makkah" sebuah hotel bintang 5 yang berlogo IHG (InterContinental Hotel Group), sebuah
Rantai Hotel milik Amerika. Sangat Mengherankan?Tidak-kah mereka mendengar firman Allah dalam Al-Quran bahwa Tanah Haram ini adalah untuk semua manusia di bumi, bukan untuk bisnis?
"Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan menghalangi manusia di jalan Allah dan Masjidil Haram yang telah Kami jadikan untuk semua manusia, baik yang bermukim di situ maupun di padang pasir dan siapa yang bermaksud di dalamnya melakukan kejahatan secara zalim, niscaya akan Kami rasakan kepadanya sebagian siksa yang pedih. " (QS. Al-Hajj [22] : 25)
Demikian liputan ana dari Makkah Al-Mukaramah, Saudi Arabia. Semoga menjadi informasi berharga dan renungan untuk kita semua.
Nuruddin Al-IndunissyRiyadh 2010
Sumber:
http://www.facebook.com/notes/nuruddin-al-indunissy/tanda-tanda-kiamat-di-masjidil-haram-wallahualam/284347104954